Narrative Text merupakan salah satu jenis teks yang
menceritakan sebuah dongeng atau cerita rakyat. Biasanya cerita ini bersifat
imajinatif atau hanya berupa cerita karangan si pembuat dengan tujuan untuk
menghibur si pembaca.
The Purpose of
Narrative Text is to amuse or to entertain the reader with a story.
Berikut ini merupakan beberapa jenis narrative text,
yaitu:
- Personal
experience (Cerita yang berupa pengalaman pribadi)
- Fairy
stories (Cerita yang bersifat fantastik atau penuh dengan keajaiban)
- Fables
(Cerita tentang binatang yang biasanya digambarkan berprilaku seperti
manusia)
- Legends
- Myth
- Romance
- Mysteries
- Science
fiction
- Horror
stories
- Adventure
stories
- Historical
narratives
- Slice
of life
Generic Structure of Narrative Text
Generic structure narrative text merupakan beberapa tahapan
yang biasanya digunakan dalam membuat sebuah cerita atau narrative teks.
Maka berikut ini adalah tahap-tahap dalam membuat sebuah
narrative text:
Orientation
Pada bagian ini, merupakan bagian untuk pengenalan. Yaitu
pengenalan cerita tentang apa (what is the story about),
siapa (who is the participant of the story), dimana cerita itu
terjadi (where is the place setting), dan kapan cerita itu
terjadi (when is the time setting).
Complication
Bagian ini merupakan bagian yang memunculkan permasalahan
atau konflik yang terjadi di dalam sebuah cerita teks naratif bahasa Inggris.
Bagian Complication ini juga merupakan bagian paling inti dari
sebuah cerita narrative teks.
Psikologikal konflik adalah permasalahan yang muncul saat
pelaku dalam cerita itu berhadapan dengan dirinya sendiri. Hal ini biasanya
terjadi ketika adanya pertentangan antara nilai baik dan buruk, sifat sombong
dan rendah hati, sifat rakus dan tenggang rasa.
Resolution
Bagian ini merupakan sebuah solusi atau penyelesaian dari
suatu konflik atau permasalahan yang ada di dalam cerita. Setiap
permasalahan yang muncul dalam Narrative text harus memiliki penyelesaiannya.
Penyelesaian tersebut bisa berupa akhir yang happy ending (menyenangkan)
atau bisa juga berakhir sad ending (tragis atau menyedihkan).
Re-Orientation
Bagian ini merupakan pernyataan untuk menutup
sebuah cerita dan ini bentuknya hanya opsional saja. Pernyataan
yang disampaikan pada bagian Re-orientation ini bisa
berupa pelajaran moral, nasihat atau pelajaran
berharga dari si penulis cerita.
Language Features
Language features pada naratif teks adalah
sebagai berikut:
- Pola
kalimat yang digunakan biasanya berupa Simple Past Tense
- Permulaan
kalimat biasanya diawali dengan kata keterangan waktu (Adverbs of
Time) seperti long time ago, once, one, once upon a time.
- Banyak
menggunakan kata penghubung waktu
- Kadang-kadang
terdapat dialog langsung antartokoh cerita.
Contoh Narrative Text
Berikut ini merupakan contoh narrative text yang sangat
menyentuh hati, judulnya adalah True Friends.
True Friends
Once upon a time, there were two close friends who were
walking through the forest together. They knew that anything dangerous can
happen any time in the forest. So they promised each other that they would
always be together in any case of danger.
Suddenly, they saw a large bear getting closer toward them.
One of them climbed a nearby tree at once. But unfortunately the other one did
not know how to climb up the tree. So being led by his common sense, he lay
down on the ground breathless and pretended to be a dead man.
The bear came near the one who was lying on the ground. It
smelt in his ears, and slowly left the place because the bears do not want to
touch the dead creatures. After that, the friend on the tree came down and
asked his friend that was on the ground, “Friend, what did the bear whisper
into your ears?” The other friend replied, “Just now the bear advised me not to
believe a false friend”.
Moral of the Story – A true friend in need is a
friend indeed.
0 komentar:
Post a Comment